Minggu, 05 Februari 2012

Pink Lipstick Eps 74

Ga Eun memasukkan catatan korupsi Jung Woo ke dalam tas. Ia teringat ancaman Jung Woo. Jung Woo bilang jika Ga Eun menyerahkan catatan itu ke polisi, maka SF akan hancur n semua pegawai akan kehilangan mata pencarian. Ga Eun beranjak dari kamarnya. Jae Bum menelpon ke rumah Ga Eun. Ga Eun menolak bicara dengan Jae Bum. Ibu Ga Eun sedih melihat hubungan Ga Eun n Jae Bum. Ga Eun cerita klo Tuan Maeng mengancamnya akan menyakiti Jae Bum jika ia meninggalkannya. Jae Bum nyelidikin saham SF tapi ia gak bisa menjatuhkan Jung Woo kecuali jika Paola Luka meninggalkan Jung Woo. Ga Eun masuk kantor. Semua pegawai menyambutnya dgn hati senang. Seo Jin SMS Jae Bum, ngasih tahu Ga Eun udah kembali bekerja. Jae Bum langsung ke ruangan Ga Eun. Ga Eun ingat ancaman Tuan Maeng. Ia pun mengusir Jae Bum. Jae Bum sedih, apalagi Ga Eun. Ia sangat sedih harus melukai Jae Bum yg sangat dicintainya. Saat mau pergi ke ruangannya, ia melihat Jae Bum beranjak keluar. Ia sedih menatap Jae Bum.

Jung Woo stress!! Bukan hanya karena pekerjaan, tapi juga ibunya yang sakit. Jung Woo sekeluarga udah pindah ke rumah yg lebih kecil karena rumah mereka disita. Di kantor, ia mendamprat seketarisnya yg bilang gedung SF akan disita jika tak segera melunasi hutang. Yong Gap n Baek Hee datang, makin membuat kepala Jung Woo pecah. Jung Woo mengusir mereka. Baek Hee menyalahkan Jung Woo. Mi Ran minum2 karena stress menghadapi Jung Woo.

Mi Ran teriak2 di panti rehab, minta dikeluarin. Tiba2, ia melihat Ga Eun. Ga Eun mengaku mencemaskan Mi Ran karena mereka adalah sahabat. Mi Ran gak mengakui Ga Eun sahabatnya. Ia mencekik Ga Eun, tapi itu hanya bayangannya saja. 2 petugas datang berusaha menenangkan Mi Ran. Mi Ran kembali melihat Ga Eun yg tersenyum padanya. Ia nyuruh petugas mengusir Ga Eun, lalu ia sadar klo itu hanya halusinasinya saja. Yong Eun menjemput barang2 Ga Eun di rumah Tuan Maeng. Saat mau pulang, ia ketemu Seo Jin. Seo Jin ngajak Yong Eun makan siang. Yong Eun beranjak pergi tapi ditahan Seo Jin. Seo Jin memeluk Yong Eun. Yong Eun melepaskan dirinya dari Seo Jin n pergi. Sesampainya di rumah, ia membereskan barang Ga Eun sambil teringat pada Seo Jin.

Ga Eun minum2 ditemenin Yoo Mi. Ia mengeluarkan isi hatinya. Ia bilang klo hatinya remuk karena membuat Jae Bum terluka. Yoo Mi mengingatkan Ga Eun akan perlakuan buruk Mi Ran dan Jung Woo. Jae Bum lagi menatap lukisan favorit Ga Eun sambil mememang segelas minuman. Jae Bum n Seo Jin bicara di kamar. Seo Jin bilang klo Ga Eun terpaksa menyakiti Jae Bum. Ia juga bilang gak mampu menentang keputusan ayahnya. Tuan Maeng lagi mendengarkan musik klasik di ruang kerjanya. Seo Jin masuk ke ruang kerjanya n nanya kenapa sang ayah membiarkan Ga Eun meninggalkan rumah. Tuan Maeng bilang sebentar lagi ia n Ga Eun akan menikah jadi ia gak mungkin melarang Ga Eun tinggal bersama ibunya. Seo Jin lalu keluar dari ruang kerja ayahnya.

Jung Woo akhirna tahu klo seketarisnya kerja sama dgn Ga Eun. Jung Woo diam2 mendengarkan pembicaraan seketarisnya dgn Ga Eun. Jung Woo pun langsung menyuruh seketarisnya mengirimkan sesuatu pada Paola Luka. Agaknya, Jung Woo tahu klo Ga Eun akan menemui Paola Luka, makanya ia membayar org menyamar sbg Paola Luka. Ga Eun terjebak!! Ia gak tahu itu bukanlah Paola Luka. Jung Woo lalu menemui Jae Bum, minta Jae Bum membeli separuh sahamnya. Jae Bum menolak.

Yong Gap n Baek Hee berusaha ngeluarin Mi Ran dari panti rehab. Baek Hee pun menyamar, ia memakai wig n gaun putih. Ia lalu menyuruh Mi Ran mengenakan itu. Saat akan naik ke lift, mereka ditangkap petugas panti. Baek Hee langsung nelpon Jung Woo. Jung Woo pun mau mengeluarkan Mi Ran dari panti n ia cerita klo seketarisnya kerja sama dgn Ga Eun. Tuan Maeng kaget tahu Ga Eun menemui Paola Luka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar