Senin, 30 April 2012

Bread, Love n Dream Eps 6


Il Jong menangisi ibunya yang terbaring tak sadarkan diri. Ma Jun, Tak Goo, Ja Rim n Ja Kyung berkumpul di kamar sang nenek. In Sook masih syok. Seung Jae berdiri di depan kamar ibu Il Jong. Mi Sun menunggu di tempat terpisah, gak jauh dari kamar ibu Il Jong. Ibu Il Jong sadar. Ia melirik Ma Jun, namun Ma Jun membuang mukanya. Ja Kyung melirik Ma Jun. Ibu Il Jong memanggil Tak Goo. “Tak Goo, cucuku.” Ucapnya. Il Jong menatap Tak Goo. “Cucuku sayang, Tak Goo.’ Ucapnya lagi sambil mengulurkan tangannya, kemudian beliau menghembuskan napas terakhir. “Ibu!” teriak Il Jong. In Sook syok. Seung Jae menatap In Sook. Mi Sun juga syok. In Sook bangkit dari duduknya n perlahan melangkah pergi. Seung Jae memegang lengan In Sook, In Sook menepisnya lalu berjalan dalam keadaan syok berat. In Sook berjalan melewati Mi Sun. Mi Sun menundukkan kepalanya,, memberi hormat. In Sook menghentikan langkahnya. Ia mendekati Mi Sun. “Sepertinya takdir berpihak padaku.” Ucapnya dingin.

Pemakaman berlangsung. Tak Goo berdiri di samping Ma Jun. Ma Jun melihat Seung Jae juga In Sook. Ia teringat peristiwa itu. Detik2 kepergian sang nenek. “Bukan kau yang melakukannya, aku yang melakukannya! Aku pastikan kau dan Ma Jun aman!” ucap Seung Jae memegang bahu In Sook, dibawah hujan deras. Tanpa mereka sadari Ma Jun mendengar semuanya. Ia melihat neneknya tergeletak. Begitu Seung Jae n In Sook pergi, Ma Jun mendekati sang nenek. Ia meminta neneknya memaafkan ibunya. Ia juga menemukan gelang ibunya gak jauh dari tempat tergeletaknya sang nenek. Ma Jun lalu mengetuk pintu ruang kerja ayahnya, lalu pergi. Ia duduk di bawah tangga, dalam kondisi basah kuyub karena hujan. Ja Kyung menghampiri Ma Jun. “Sedang apa kau di sini?” tanya Ja Kyung. Ma Jun tak menjawab, tapi ia pergi dari hadapan Ja Kyung. Terdengar suara Il Jong memanggil ibunya. Il Jong menanyakan sang ibu pada Ja Kyung. Ja Kyung menggeleng tak tahu. Il Jong melanjutkan pencariannya. Ja Kyung menatap Ma Jun.

“Kau tahu sesuatu tentang nenek?” tanya Ja Kyung. Ja Kyung n Ma Jun duduk di teras rumah. Ma Jung meninggalkan Ja Kyung. Ma Jun muntah2. Tak Goo menghampiri Ma Jun. Ia menepuk2 punggung Ma Jun. Ma Jun marah. Tak Goo berkata ia adalah kakak Ma Jun. Ma Jun mengatai Tak Goo pengemis. Mi Sun melihat mereka. Tak Goo menghampiri ibunya. “Jadi anak itu namanya Ma Jun?” tanya Mi Sun. Mi Sun hendak ke dalam rumah, bertemu Ja Kyung. Mi Sun bilang datang untuk mengantarkan nenek Ja Kyung. Ia juga menanyakan kabar Tak Goo. “Jangan pernah muncul lagi di sini dgn alasan apapun. Apa kau tidak tahu. Kau dan Tak Goo adalah aib keluarga ini.” Ucap Ja Kyung. Mi Sun menghadap ibu Il Jong. Ia menangisi kepergian ibu Il Jong. Ja Kyung tertawa sinis menatap Mi Sun. Seung Jae n In Sook menatap kesal Mi Sun. In Sook menatap kesal Il Jong. Il Jong menatap sedih Mi Sun. Ja Kyung pergi, diikuti Ja Rim. “Permisi!” ucap seseorang tiba2. Ternyata Tak Goo! Ia datang dgn menggendong Ma Jun. Tak Goo bilang Ma Jun sakit. In Sook menuduh Tak Goo menyakiti Ma Jun. Tak Goo bilang kalau ia hanya menepuk2 punggung Ma Jun, karena Ma Jun muntah2. Tak Goo ingin memegang kening Ma Jun. “Jangan sentuh anakku!” ucap In Sook menepis tangan Tak Goo. “Dasar bocah menjijikkan.” Ucapnya lagi. “Pelankan suaramu.’ Ucap Il Jong. “Anak kita sedang sakit.” Ucap In Sook. “Kau tidak sadar, kita sedang dalam berkabung.” Ucap Il Jong.

In Sook n Seung Jae menemani Ma Jun yg terbaring tak sadarkan diri. In Sook ingin menyerah, tapi Seung Jae menyemangati In Sook. Di kamarnya, In Sook memikirkan semua kata2 Seung Jae. Di ruang kerjanya, Il Jong ingat saat sang ibu mengakui Tak Goo sbg cucunya. Il Jong menangis. Esoknya, In Sook mencari2 gelangnya di taman tempat ibu Il Jong tewas. Saat sedang mencari2 gelang, ia dikagetkan dgn sosok Ja Kyung. Ja Kyung mengaku sedang menghirup udara segar. Di tangannya ada sebuah buku tebal.

Seung Jae menemui ayah Yu Kyung. Yu Kyung melihat itu dari kejauhan. Seung Jae memberikan uang. Ia menyuruh ayah Yu Kyung menghabisi Mi Sun n Tak Goo. Yu Kyung masuk ke kamarnya. Ia mengambil uang receh dari celengannya. Ia ke kantor pos, mau mengirimi telegram. Ia ingin memberitahu Tak Goo kalau ibunya dalam bahaya.

Telegram di terima Tak Goo. Ma Jun melihat itu. Tak Goo memberikan telegram itu pada ayahnya. “Siapa Shin Yu Kyung itu?” tanya Il Jong. “Dia teman sekelasku.” Ucap Tak Goo. Tak Goo yakin ada yang gak beres sehingga Yu Kyung mengiriminya telegram. Il Jong melarang Tak Goo pergi. Il Jong bilang ia yg akan pergi. Ia juga bilang begitu masa berkabung berakhir, ia akan memasukkan Tak Goo ke dalam daftar keluarga. Ia mau Tak Goo hidup sebagai cucu pertama keluarga Goo. Ia tak akan hidup sebagai Kim Tak Goo. Ia mau Tak Goo hidup sebagai Goo Yeon Jung. Ia juga meminta Tak Goo melupakan Mi Sun. Ma Jung tersenyum kecil mendengar semuanya. Seseorang menemui Mi Sun. Ia memberitahu kalo ada telegram yg diterima Il Jong n Il Jong menyuruhnya mengecek keadaan Mi Sun.

Tak Goo diam2 kabur dari rumah Il Jong. Sampe di depan, ia melihat Seung Jae, langsung ngumpet. Ma Jun menghampiri Tak Goo. Ia membantu Tak Goo kabur lewat pintu belakang. Ma Jun ingin ikut Tak Gook e Cheongsan. Tak Goo awalnya melarang, tapi Ma Jun memaksa ikut. Ma Jun bilang kalau ia tak ada, Tak Goo bisa mengusai semuanya. Tak Goo bilang jika Ma Jun gak pulang, semua akan cemas. Ma Jun terdiam mendengarnya. Mereka pun pergi ke Cheongsan. Il Jong membaca pesan Tak Goo. Il Jong kaget mengetahui Ma Jun menghilang. Terdengar teriakan In Sook. Seung Jae menghampirinya. Ia melihat brankas terbuka. In Sook menuduh Tak Goo mencuri perhiasan n uang. In Sook kaget tahu Tak Goo pergi dgn Ma Jun. In Sook mau lapor polisi, tapi Il Jong membela Tak Goo. Il Jong bilang akan mengutus org mencari Ma Jun n Tak Goo. In Sook bersumpah gak akan melepaskan Mi Sun n Tak Goo jika Ma Jun terluka. Il Jong kembali ke ruang kerjanya. Ia melihat telegram dari Yu Kyung.

Di rumahnya, Mi Sun sedang menyulam. Ia lalu mengambil sesuatu dari meja. Sebuah cincin giok dari ibu Il Jong. Ia pun teringat saat bicara dgn ibu Il Jong. Ibu Il Jong bilang jika ortu Mi Sun gak meninggal, maka Mi Sun n Il Jung sudah menikah. Ia juga mengaku menyesal menerima In Sook sbg menantunya. Mi Sun menangis mengingat itu. Tiba2, ia mendengar sesuatu di luar. Ia mengantongi cincin itu, lalu memeriksa keluar. Ia menyalakan lampu setibanya diluar. Dari belakang, ayah Yu Kyung datang, siap membunuh Mi Sun.

Tak Goo n Ma Jun sampe di tempat yg ditulis Yu Kyung dalam telegram. Yu Kyung berlari menghampiri Tak Goo.Ia memberitahu kalau ayahnya menculik ibu Tak Goo. Tak Goo, Ma Jun n Yu Kyung berlari, berusaha menyelamatkan Mi Sun. Ayah Yu Kyung membawa Mi Sun ke sebuah gudang. Tak Goo, Yu Kyung n Ma Jun sampe di tempat itu. Tak Goo menemukan ayah Yu Kyung tak sadarkan diri, sedangkan ibunya tak ada. Tak Goo keluar. “Ibu!” teriaknya.

BERSAMBUNG

Tidak ada komentar:

Posting Komentar