Rabu, 14 Desember 2011

Aliya Epi 3

* Faris mengaku pada Wisnu, Shinta n Laila kalau ia yg menyebabkan kecelakaan Gilang. Wisnu mengusir Faris n Pram. Shinta pingsan! Marina menelpon Dana, tapi gak diangkat. Marina menelan pil penggugur kandungan. Aliya meminjam uang pada kantornya untuk biaya operasi Mutia. Sayang, kantor menolak pinjaman Aliya karena Aliya karyawan baru. Aliya melamun, tak tahu gimana cara mendapatkan uang. Aliya bertabrakan dgn Faris. Faris juga sedang memikirkan kalau ayahnya lah yang telah menyebabkan kecelakaan Gilang. Faris bersedia membantu Aliya. Ia lakukan itu untuk menebus kesalahan ayahnya.

* Mutia bersyukur karena bisa lekas di operasi. Tapi Faris tak kunjung datang. Aliya pun diusir Mutia n Zaki. Di jalan Aliya melihat segerombolan anak SMA sedang melempari temennya dgn tepun n telor. Aliya teringat pada Gilang. Aliya pun ke pemakaman Gilang. Di sana, Aliya ketemu Shinta. Shinta bersikap kasar pada Aliya. Aliya mengantarkan Shinta pulang. Shinta mengusir Aliya. Saat Aliya akan pulang, Shinta mengucapkan terima kasih. Aliya menangis. Ia mencium tangan Shinta. Shinta hanya membisu.

* Wisnu melaporkan Faris ke polisi. Faris teringat janjinya pada Aliya. Faris pun langsung menemui Aliya. Faris meminjam uang pada kantor. Tapi Dana menolak pinjaman Faris karena kesel pada Faris. Aliya akhirnya menggadaikan cincinnya, pemberian Gilang. Aliya mendapatkan uang sebanyak 2 juta. Aliya pun meminta keringanan RS agar bisa mencicil biaya operasi Mutia. Pihak RS menyetujuinya. Mutia dioperasi. Anjar bekerja menjadi sopir Wisnu. Saat hendak menarok pakaian ibunya, Shinta menjatuhkan sebuah foto bayi. Shinta kaget membaca tulisan di belakang foto itu. Di belakang foto itu tertulis kalau anaknya masih hidup n diberikan ibunya pada orang lain. Shinta marah pada ibunya.

* Operasi Mutia berhasil. Tapi Mutia masih menyalahkan Aliya. Mutia berkata kenapa gak dari dulu Aliya menggadaikan cincinnya. Aliya berjanji pada Gilang akan menebus cincin itu kalau punya uang. Wisnu melaporkan Faris ke polisi. Faris pun langsung ditangkap. Shinta masih marah pada ibunya. Ibu Shinta menyuruh Shinta mengatakan semuanya pada Wisnu. Tapi Shinta tak ingin Wisnu tahu semuanya. Ia tak mau Wisnu tahu kalau ibunya tega membuang cucunya sendiri. Ibu Shinta sedih. Ia pun cerita kalau anak Aliya adalah gadis cleaning service yang memakai kalung pemberiannya tapi ia gak tahu gadis itu dimana. Shinta semakin marah pada ibunya. Ibunya pun pergi dari rumah.

* Gisya bekerja di hotel milik Dana. Ibu Gisya kaget. Ternyata Gisya n Dana bersaudara. Shinta kaget tahu ibunya pergi dari rumah. Ia pun mencari ibunya. Ia melihat ibunya di emperan jalan, tapi gak berhasil mengejar karena ibunya keburu naik angkot. Shinta pun hampir aja ditabrak motor, Aliya menyelamatkan Shinta. Shinta menyadari kebaikan Aliya. Shinta mengantarkan Aliya ke hotel. Aliya cerita kalau ia bisa kerja di hotel itu karena Faris. Shinta ngasih tahu Aliya kalau Faris yang menyebabkan Gilang kecelakaan.

* Aliya ke penjara menemui Faris. Aliya pun tahu kalau ayah Faris lah yg menyebabkan Gilang kecelakaan. Aliya kagum pada Faris yg rela dipenjara demi melindungi ayahnya. Aliya bilang kalau kecelakaan Gilang adalah takdir Allah. Anjar ke rumah Wisnu. Wisnu menyuruh Anjar mengambil dokumen yang tertinggal di kantor. Saat Wisnu hendak pulang, ia mendengar suara Shinta. Tapi ia tak melihat Shinta. Aliya ke rumah Shinta. Aliya membujuk Shinta mencabut tuntutan terhadap Faris. Shinta menolak. Aliya terus memaksa. Wisnu meminta Aliya berhenti membujuk Shinta. Shinta kaget melihat tanda lahir di punggung Aliya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar