Selasa, 13 Desember 2011

Aliya Eps 2

* Zaki mencoba merebut cincin pemberian Gilang yg ada di jari Aliya. Aliya mempertahankan cincinnya. Zaki gak menyerah. Ia terus mencoba merebut cincin itu, sampe akhirnya ia menyenggol kompor minyak tanah yg sedang menyala. Api pun membakar rumah mereka. Zaki meninggalkan Aliya sementara Aliya mencoba memadamkan api. Anjar n Mutia yang baru aja pulang dari pasar kaget melihat api yang semakin gede. Anjar menerobos masuk ke dalam. Aliya masih berusaha memadamkan api. Anjar menarik Aliya keluar. Mutia menyalahkan Aliya. Aliya menjelaskan kalau Zaki berusaha mengambil cincinnya. Mutia mengatai Aliya pembawa sial. Aliya pun pergi. Anjar menyusul Aliya.

* Aliya sampai di sebuah mesjid. Ia teringat pada Gilang. Dulu ia dan Gilang pernah sholat bareng di mesjid itu. Aliya pun memutuskan menginap di mesjid itu. Shinta sangat kehilangan Gilang. Laila membujuk Shinta makan, tapi Shinta gak mau. Laila akhirnya membawa Shinta ke RS karena kesehatannya yg drop akibat ditinggal Gilang. Di RS, Laila kepikiran bayi Shinta yang diberikannya pada seorang suster untuk diadopsi. Laila memberikan sebuah kalung pada bayi Shinta. Laila bertanya2 dimana bayi Shinta. Laila gak sengaja bertabrakan dgn seorang gadis. Laila kaget melihat kalung gadis itu. Kalung gadis itu adalah kalung yg diberikannya pada bayi Shinta. Gadis itu pergi meninggalkan Laila. Setelah gadis itu pergi, Laila baru sadar dari keterkejutannya. Ia mencari2 gadis itu tapi tak menemukannya. Ia mengira gadis itu adalah cucunya.

* Anjar kembali ke rumah. Mutia bersyukur karena Anjar gak berhasil menemukan Aliya. Anjar n Mutia ribut yang berujung kepergian Anjar dari rumah. Gadis yang memakai kalung Laila bernama Giska. Giska adalah anak suster yang dititipin bayi Shinta. Suster itu meminta Giska menjaga kalung itu baik2 karena kalung itu sangat berarti buatnya dan Giska. Laila ke kamar rawat Shinta. Shinta sedang bersama Wisnu. Laila kebingungan menatap Shinta. Laila gak tahu gimana cara ngomong ke Shinta kalau anaknya masih hidup. Ia bertekad menemukan anak Shinta, baru mengatakan semuanya ke Shinta.

* Aliya bekerja di doorsmeer. Faris yang hendak mencuci motornya kaget bertemu Aliya. Faris pun menawarkan Aliya kerja di hotel tempat ia bekerja. Aliya setuju. Marina hamil anak Dana! Marina meminta pertanggung jawaban Dana, tapi Dana memberikan ATMnya pada Marina n menyuruh Marina menggugurkan kandungannya. Marina menuntut Dana menikahinya bahkan Marina ngancam mau loncat dari gedung jika Dana tak menikahinya. Dana malah mempersilahkan Marina bunuh diri. Marina kesel. Dana menyuruh pengawalnya menyeret Marina keluar dari hotelnya. Faris melihat Marina, tapi ia tak menghampirinya.

* Hari pertama Aliya bekerja sbg housekipping. Dana yg pertama kali melihat Aliya, langsung tertarik. Ia langsung membuka satu kamar n menyuruh Aliya membersihkan kamarnya. Dana lalu berusaha memperkosa Aliya. Beruntung, Faris datang nyelamatin Aliya. Faris n Dana bertengkar. Pertengkaran mereka terhenti oleh ayah Dana. Ayah Dana menampar Dana di ruangannya. Ayah Dana mengancam jika Dana melakukan itu lagi, ia akan memecat Dana. Dana kesal pada Faris. Aliya pulang ke rumahnya. Ia memberikan uang pada Mutia tapi Mutia menolaknya. Mutia menyalahkan Aliya atas kepergian Anjar. Penyakit jantung Mutia kambuh. Mutia dibawa ke RS.

* Mutia akhirnya bisa dioperasi berkat Aliya. Tapi Mutia tetap membenci Aliya. Ibu Mutia menyesal mengadopsi Aliya karena anaknya memperlakukan Aliya tak baik. Giska kehilangan kalungnya. Kalung itu ditemukan oleh Shinta. Shinta heran karena kalung Giska mirip dgn milik ibunya. Anjar ketemu Laila. Laila bilang pada Anjar kalau anaknya n Mutia udah meninggal. Anjar syok. Shinta cerita ke ibunya soal kalung itu. Ibunya syok.

* Polisi mendatangi kediaman Wisnu Shinta. Polisi bilang saat kejadian kecelakaan Gilang, ada mobil yang menabrak Gilang n mobil itu milik Shinta. Shinta mengaku gak menyetir mobil itu. Pram kaget. Wisnu menduga Pram yang membunuh Gilang. Itu semua ternyata mimpi Pram. Pram adalah sopir Wisnu n juga ayah Faris. Pram mengaku pada Faris kalau ia menabrak Gilang. Esoknya, Pram menghadap Wisnu, Shinta n Laila. Di saat Pram mau mengakui perbuatannya, Faris mencela n mengaku ia yg menyebabkan kecelakaan Gilang. Ia mengaku kalau saat itu ia mengantuk saat menyetir. Ia gak sadar kalau mobil Gilang melaju kencang ke arahnya. Ia menghindari mobil Gilang namun mobil Gilang menabrak truk. Wisnu memukul Faris. Shinta gak habis fikir Faris diam aja disaat dirinya menyalahkan Aliya. Wisnu mengusir Pram n Faris. Shinta pingsan!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar